#trik_pojok { position:fixed;_position:absolute;bottom:0px; left:0px; clip:inherit; _top:expression(document.documentElement.scrollTop+ document.documentElement.clientHeight-this.clientHeight); _left:expression(document.documentElement.scrollLeft+ document.documentElement.clientWidth - offsetWidth); }

Kamis, 25 September 2008

Salam Persahabatan

Assalamu'alaikum Dunia.

Salam persahabatan dan perdamaian untuk dunia. Dunia merupakan tempat dimana seluruh makhluk ciptaan-Nya berkumpul untuk mengarungi kehidupan yang fana ini. Setiap ciptaan-Nya dibentuk beraneka-rupa. Mulai dari makhluk yang derajatnya rendah bernama hewan sampai mahluk yang memiliki derajatnya paling mulia bernama manusia.

Hewan diciptakan dengan dilengkapi nafsu dan daya tanpa akal seperti manusia yang diciptakan dengan dilengkapi oleh akal, nafsu, jiwa, ruh, raga. Akal inilah yang membedakan manusia dengan mahluk lainnya. Dalam siklus hidupnya hewan hanya lahir kemudian makan untuk tumbuh dan berkembang biak lalu mati. Ia tidak memikirkan untuk kehidupan esok hari bagaiamana. Dan sudah menjadi jalan hidupnya hewan yang lemah selalu menjadi mangsa bagi hewan  yang kuat. Dia tidak memikirkan tentang kehidupan di akherat kelak.

Lain halnya dengan manusia. Manusia diciptakan oleh sang pencipta dengan segala kelebihannya. Walaupun ada sedikit kesamaan dalam siklus kehidupan dengan hewan. Namun manusia diberikan akal untuk berfikir tentang mengelola dunia ini dan menjadi pemimpin di muka bumi.

Nah mahluk Tuhan yang paling mulia yang bagaimanakah yang Ia ciptakan  dimuka bumi ini. Dalam agama Islam Alloh berfirman: "Maka tidaklah Aku ciptakan Jin  dan Manusia melainkan untuk beribadah kepada-KU ". Sedangkan contoh manusia paling mulia di muka bumi in telah di contohkan oleh Rasululloh Muhammad SAW. Begitu sempurna pribadinya memikat dunia, sangat disegani kawan maupun lawan. Sangat baik akhlaqnya kepada manusia bahkan mahluk lainnya seperti hewan & tumbuhan. Sebagaimana Rosululloh pernah bersabda " Tidaklah aku diutus melainkan untuk memperbaiki akhlaq manusia.

Marilah kita sebagai manusia coba saling mengintropeksi diri apakah sudah pantas di sebut sebagai makhluk Alloh yang paling mulia diantara semua ciptaan-Nya. Dimana manusia sekarang saling berlomba-lomba mengejar dunia dengan menghalalkan segala cara. Dari cara yang halus sampai cara yang kasar. Baik di desa maupun di kota. Dari anak-anak sampai orang tua, dari yang miskin sampai yang kaya.

Kadang sering kita lihat tanpa segaja dalam pergaulan murid-murid di sekolah, mereka memperlakukan sahabatnya tak ubahnya seperti kepada makhluk lain selain manusia. Kemudian terbawa sampai di dunia kampus bahkan tidak sedikit terbawa hingga dunia kerja dan tidak menutup kemungkinan sampai ke dalam lingkungan rumah. Memang kadang yang mereka lakuka hanyalah hal yang sepele seperti saling mengejek, mencela, kadang menghina bahkan merendahkan. Padahal Alloh sebagai sang pencipta telah berfirman " ...Manusia pada dasarnya di ciptakan sama hanya derajat taqwa saja yang membedakan mereka . "

Apakah kita sebagai manusia tidak malu pada makhluk lain yang derajatnya lebih rendah dari manusia, kalau kita saja memperlakukan manusia lain tak ubahnya seperti hewan yang tidak memilik akal. Dan apakah kita tidak melihat contoh yang diberikan oleh Rosululoh Muhammad SAW yang begitu mulia.


Untuk itu sebagai Salam Persahabatan marilah mulai saat ini kita mulai memperlakukan manusia sebagaimana dia adalah manusia yang memiliki derajat yang sama dengan kita yang mengaku manusia.